yes, i'm freelance writer

tahun 2011 adalah tahun penting dalam hidupku, setelah aku berhenti menjadi reporter di Jakarta dan merintis usaha kreasi flanel (buka www.flanelwuri.blog.com yah #promosi) pada tahun 2010, akhirnya aku memutuskan menjadi PENULIS LEPAS. Jangan pada muntah ya yang baca, kan aku hobi nulis dari dulu, coba deh nanya temen-temen kecilku *nyogok temen dulu*.

alasannya : pertama dan yang paling utama, bisa kerja di rumah yang sangat didukung oleh suami tercinta (pujiannya iklas kok). Kedua dan seterusnya, aku suka menulis, apalagi dapet duit, *mataku ijo*. Sebagai perempuan yang pernah bekerja dan dulu hobi kelayapan, maka aku perlu menunjukkan aktuliasasi diri. Aku harus tetap produktif walo dengan gelar Ibu Rumah Tangga. Aku juga dapet uang tambahan dari hobiku ini lho *berangkat ke mall*



ANTOLOGI. Aku ikutan beberapa antologi, walaupun awalnya menerima penolakan, aku menangis bombay, tapi itulah proses pembelajaran penting, setidaknya pernah menang di tahun 2011 walo cuma dikit. Dan...bukunya belum jadi di tahun 2011. Semoga lancar yah ke depannya. Aamiin. *baca Al Fatihah*

1. Antologi Aku dan Suamiku : http://www.facebook.com/note.php?note_id=10150295224541656 (lampiran 1)

2. Antologi Bisnis Online

3. Antologi Surat Cinta Presiden : "99 Pesan Kerinduan Untuk Presiden"_EL http://www.facebook.com/note.php?note_id=318443928183090 (lampiran 2)

CERPEN. Kalo lagi sepi order, biasanya aku nulis cerpen / curhatan, dll ke majalah offline maupun online. Tentu dong enggak semuanya masuk. Kalo cinta ditolak maka dukun bertindak, kalo aku sih naskah ditolak maka otak bertindak (maksudnya terus ngirim, kalo perlu sampe adminnya bosen nolak naskahku)

1. Cerpen Idola Baru : http://annida-online.com/artikel-4674-idola-baru.html

KONTRIBUTOR. Aku juga terima jadi kontributor naskah apapun. Kebetulan tahun ini dapet tawaran tulisan tentang sejarah. Aku ikut sekitar... lima tema. Ya... itung-itung berbagi cerita waktu aku dapet liputan ke luar kota dulu. Bukunya belum launching sih, insya Allah soon, katanya *gak sabar*.

1. Kamus Pariwisata Indonesia

I just wanna say ..... Alhamdulillah, rejeki ga bakal kemana selama kita berusaha *sok wise* Jadi, yang berminat butuh jasaku... silahkan hubungi aku ya...

Wuri Nugraeni, A Freelance Writer and owner of TokoWuri

====================================================================================================

LAMPIRAN 1 : Pengumuman Yang Lolos Lomba Aku dan Suamiku untuk dibukukan by Iir Harun on Saturday, September 10, 2011 at 10:15am

Yang Baru

  1. Siti nurhasanah –kutitipkan dirimu pada Nya

  2. Ety abdul –sang penunda

  3. Ary nur azizah –believe in you

  4. Risahmawati tholib –komunikasi dan baik sangka

  5. Wuri nugraeni –dari kecil jadi besar

  6. Dee ‘d barry –best friend forever

  7. Ade anita –aku dan kamu

  8. Ayunin –merajut asa bersama suamiku

  9. Dwi yulianti –cerita tentang dirimu

  10.  Vina maysari –kebohongan berbuah badai/nda syahdu

  11.  Ronancy budi harto --perjuangan pertama di negeri sakura

  12.  Nasri alam rifani --mauku dan maunya


Yang Lama

  1. saat dia mendiamkanku selama 2 bulan –sukimah

  2. lidah dan perut dua urusan yang bikin kalut –ofi sugito

  3. sisi childish ayah –devina listasari

  4. air siraman –runni khoirunnisak

  5. huaaa ….kok chitatonya dihabisin sih? –ria fariana

  6. memilih sikap elegan dan berkelas –lina rosliana

  7. masalalu suamiku –intan hs

  8. romantis vs romantis –happy rose

  9. suamiku pendamping persalinanku yang keren –noviana widayanti

  10. gara-gara mandi susu –rosi meilani

  11. karena aku lebih dari sekedar berita –rizki diah

  12. air dan api --miyosi ariefiansyah

  13. suamiku nomer wahid –nessa kartika

  14. jangan pernah berhenti mencintaiku –uli juliasih

  15. maafkan aku yang tidak sempurna –tati amila

  16. untukmu bulan –ari kurnia

  17. kado kertas –khafidatuz Zahra

  18. lebih memahami gara-gara DBD –naqiyyah syam

  19. pesan singkat misterius –retno winarni

  20. gara-gara salah kata –resti nurfaidah

  21. saat rumah tanggaku dilanda tsunami –diena ulfaty

  22. hobi oh hobi –elis homsini maulida

  23. bukan suami biasa ---anita triana

  24. menekan hidung itu tanda maaf –amanda ratih pratiwi


bagi yang lolos naskah baru dan lama harap mengirimkan kata cinta untuk suamiku sebanyak satu alinea saja seperti contoh dibawah ini ke inbox  iirharun. Suamiku…Aku ingin kau tahu. Aku butuh seluruh jiwamu. Aku butuh seluruh perhatian dan kasih sayangmu. Dan aku butuh cintamu yang satu. Aku selalu rindu padamu. Pada wajahmu, suaramu, juga segala gerak-gerikmu. Aku takut Allah akan cemburu padaku, karena terlalu mencintaimu.  Ini hanya contoh ya, bebas mau ungkapin kata cinta pada suaminya tentang apa saja. Semakin cepat semakin baik biar segera dikirim ke penerbit untuk diproses

===============================================================================================

LAMPIRAN 2 :

Pengumuman Hasil Lomba Menulis Surat Cinta: “99 Pesan Kerinduan Untuk Presiden”

Bismillahirrahmanirrahim… Dengan izin Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa. Alhamdulillah, atas kerjasama Dewan Juri dan pelaksana lomba. Diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

Pemenang lomba menulis surat “99 Pesan Kerinduan Untuk Presiden”

Juara I             : Sakura Hinata, *Tanda Cinta Untuk Ayah

Juara II            : Eko Hartono, *Korupsi dan Pendidikan

Juara III          : Rini Febriani Hauri, *Derita Seniman Di Tanah Pilih

Juara Favorit dan Berhak mendapatkan beasiswa Sekolah Menulis Online (SMO) Writing Revolution (WR)

Sekolah Menulis Cerpen Online (SMCO) WR:

1. Zahara Puteri

2. Faizal Oddang

3. Syakima Arfitamma

Sekolah Menulis Artikel Online (SMAO) WR:

1. Sakura Hinata

2. Ferawati

3. Muchtar Muin

Sekolah Menulis Puisi Online (SMPO) WR:

1. Dee Ann Rose

2. Ai Hayati, MA

3. Alin You

90 naskah/peserta yang masuk nominator “99 Pesan Kerinduan Untuk Presiden”

  1. AD Rusmianto 1, *Tradisi vs Modernisasi

  2. AD Rusmianto 2, *Tasikmalaya vs Kapitalis

  3. Adi Saputra, *Curhat Putra Jambi

  4. Ai hayati MA 2, *Berikan Kesejukan Pada Ibu Pertiwi

  5. Aisyah Adibah, *Aku Ingin Negeri Ini Berakhlaq

  6. Aini Nur Latifah, *Mereka Aset Bangsa Yang Harus Dijaga

  7. Alfa Mehdi, *Ketegasan Dan Kesadaran Hukum

  8. Alina Sitha, *Susahnya Mendapat Keringanan

  9. Alin You, *Aku dan Petani Binaanku

  10. Alaysa Nichmatul Alaniah, *Mahalnya Biaya Pendidikan

  11. Anna Permatasari, *Kabar Dari Seberang

  12. Annisa F. Umara 2, *Transportasi

  13. Annisa Novia, *Kritik Yang Membangun

  14. Annisa Rona 1, *Kembali Ke Titah

  15. Annisa Rona 2, *Berguru Kepada Jepang

  16. Anung D'Lista 1, *Lihatlah Kami Ayah

  17. Ariany Primastutiek, *Dimanakah Dirimu Ayah?

  18. Ar Rifa'ah, *Kita Merindu Bersama

  19. Arista Devi, *Sepucuk Surat Ungu Dari Negeri Beton

  20. Ayicha Sheila, *Renungan

  21. Ayumi Maulida, *Cinta Kasihku Untuk Ayah

  22. Azhiyz Barry Achmad, *Sungaiku Ingin Sebening Kristal

  23. Cindy Wijaya, *Mimpiku

  24. Claudia Sihombing 2, *Murahnya Hukum Di Indonesia

  25. Dafriansyah Putra, *Salam Cinta Buat Ayah

  26. Dasri Muhardi, *Dalam Arti Arah

  27. Dee Ann Rose 1, *Suara Asa Dari Tanah Darma

  28. Dee Ann Rose 2, *Cerita Horror Si Guru Honor

  29. Dewiyani Mulyaning, *Mimpi Punya Taman Baca

  30. Derry Faisal Ulum, *Bukti Kepedulianku

  31. Dina Ameliana Layla, *Pemuda Dan Pengangguran

  32. Dhoiffurohmaniyah, *Sebuah Mimpi Kecil

  33. Eka Hardiyanti, *Beasiswa

  34. Eko Hartono, *Dana Korupsi Untuk Pendidikan

  35. Endeh Kursiyah, *Keluh Kesah Pendidikan

  36. Erwan Hermawan, *Karenamu, Kutorehkan Cinta Di Punggung Garuda

  37. Faizal Oddang, *Meraba Budaya Remang

  38. Fajar Nursyamsujati, *Di Tempat Ini

  39. Fanny YS, *Ayah, Beri Kami Payung

  40. Farda Dwi Nur Assifah, *Kenyataan Dan Seharusnya

  41. Fauzia Abdul Aziz, *Nasib Kami Di Negeri Ini

  42. Febri M. Rizkisastra, Teori 100% Sedangkan Praktek 0%

  43. Ferawati 1, *Kinerja Aparat

  44. Hermawan W. Saputra, *Aku Bisa Sekolah Lagi

  45. Jef Kenzie, *Untuk Kau Eja

  46. Maria Ulfa, *Harapan Rakyat Kecil

  47. Mahshushah, *Ayah,Kemana Jati Diri Kita?

  48. Mauliddina Qurrota A'yun 1, *Senduku Di Bawah Untaian Janji

  49. Meidian Putri Zusana, *Pemimpin Yang Baik Harus Bagaimana?

  50. Mezia Kemala Sari 1, *Lihat Kami Lebih Dekat

  51. Miladani I Nadari, *Secuil Harapan Dari Anakmu Di Rantau

  52. Muchtar Muin 2, *Membayangkan Sosok Negeriku

  53. Muhammad Rasyid 2, *Apa Kabarnya...

  54. Musafir Pena Bin Langga 2, *Curhat Ibu Tentang Veteran

  55. Nenny Makmun, Resah Mahalnya Pelayanan Kesehatan

  56. Niken Larasati, *Surat Kecil Untuk Presiden

  57. Nina Rahayu, *Dalam Hati Yang Gamang Kutorehkan Asa

  58. Nihayatus Ziin, *Budaya Yang Membingungkan

  59. Nurhayani Nasution, *Keluh Kesah Dan Suka Cita

  60. Ouskha Riontin, *Kami Para Pioner Bangsa

  61. Phalosa Aini, *Dimana Damai Itu Mamak?

  62. Rahma Esti, *Cinta Dalam Sebungkus Tiwul

  63. Rauhiyatul Jannah 2, *Pendidikan

  64. Ravita Dwi Indani 2, *Mereka Juga Anakmu

  65. Reni Soengkunie, Antara Mimpi, Cita-cita dan Kemiskinan

  66. Rini Febriani Hauri, *Derita Seniman di Tanah Pilih

  67. Ridwan Lobubun, *Mozaik Kemajuan!

  68. Rima Hariati, *Kapan Dan Seandainya

  69. Rurin Kurniati, *Ijazah Dan Sebentuk Keadilan

  70. Saepullah 2, *Bangku Pendidikan Anak Negeri

  71. Sakura Hinata, *Tanda Cinta Untuk Ayah

  72. Sandza 2, *Angka Itu Menyeramkan

  73. Santosa, *Selamatkan Anak Terlantar Dari Kebodohan

  74. Sigit Dwi Wintono, *Buktikan Janji Ayah

  75. Sitti Marwah, *Impian Yang Kudambakan

  76. Suparno, *Kami Masih Bisa Mengelola Ibu Pertiwi

  77. Syakima Arfitamma 1, *Bulir Luka Di Borobudur

  78. Syakima Arfitamma 2, *Sebatas Piagam Penghargaan Menteri

  79. Syukron Jayadi, *Sebait Curhat Untuk Ayahanda Presiden

  80. Tien Asmara, *Di Ujung Negeri Kami Menantimu

  81. Tina Yanesh, *Kemiskinan, Moral Pejabat dan Lindungi TKI

  82. Tri Lego Indah F.N, *Harapan Kami Pada Ayah

  83. Tubagus Rangga Efarasti, *Kita Sama-sama Ingkar janji

  84. Uni Cloverry, *Menuju Indonesia Lebih Maju Bersama Ilmuan

  85. Va Ayana Lubis, *Cita-Cita Kita

  86. Windi Teguh, *Tolonglah Putrimu

  87. Wuri Nugraeni, *Cermin Pendidikan

  88. Yulia Arianti, *Usulan UU Keperawatan

  89. Yunda Fitrian 1, *Busung Lapar

  90. Zahara Putri, *Keadaan Pendidikan Yang Miris


Pengumuman Lomba Puisi Cinta untuk Presiden. Ada 22 Puisi yang akan dibukukan bersama 99 naskah surat cinta (lomba ini berlaku internal WR):

Pemenang lomba puisi yang berhak mendapatkan Novel berjudul “Mimbala”, yang EL pesan dari Pemenang lomba cerpen ROHTO 2011;Ai El Afif adalah:

Sandza, *Penyihir Sendu

 20 Nominator puisi:

  1. Nyi Penengah Dewanti, *Tindakan Bukan Kata

  2. Anna Permatasari, *Menjenguk Hatimu, Ayah

  3. AD Rusmianto, *Retoris Basi

  4.  Tubagus Rangga Efarasti, *Sejarah: Mata Pelajaran Favorit Ayahku

  5. Ichsan Efendi, *Janji Nyata

  6.  Rurin Kurniati, *Ketika

  7. Rahma S. Khairunisa, *Kepada Bapak

  8. Syamsa Hayyu, *Senandung Bapak

  9. Wahyu Wibowo, *O, Ayahanda

  10. Sandza, *Penyihir Sendu

  11. Ayuek Virgo, *Ingin Kami

  12. Nita Sweet, *Untuk Ayah Negeri Ini

  13. Mardiansyah, *Do’a Sederhana Untukku Atau Untukmu

  14. Fanny Nie Fuuny, *Sajak Untuk Ayah

  15. Nurul Azmi, *Masih Kunanti, Ayah

  16. Anung D’Lista, *Menawar Mimpi

  17. Hw Prakoso, *Maaf: Posisinya Miring

  18. Fransiska S.Manginsela, *Sebait Cerita: Pemimpin Negeri

  19. Tally Syifa, *Dengarkan Saya, Bapak Presiden

  20. Hermawan Saputra, *Kelopak Mata Ayah


Demikian hasil lomba ini EL umumkan. Terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh peserta yang sudah berpartisipasi dalam lomba ini. Demikian juga untuk penulis tamu, yang bersedia menyumbangkan naskah suratnya. Terima kasih pula untuk Dewan Juri yang telah berkenan memeriksa naskah yang “menumpuk” di email. Semoga kerja keras kita bernilai ibadah di sisi-Nya.

Khusus kepada peserta yang belum berkesempatan menjadi nominator, terima kasih atas partisipasinya. Tanpa keikutsertaan teman-teman, lomba ini tidak berjalan sebagaimana mestinya. Kompetisi adalah sarana untuk mengkomunikasikan kemampuan. Tidak menang lomba, itu biasa. Yang tidak biasa adalah tidak pernah mencoba. Dan yang luar biasa adalah selalu berusaha setiap kali gagal. Sukses buat anda yang telah mencoba untuk menang. Salam hormat dan banggaku untuk teman-teman.

Pada kesempatan ini, EL juga ucapin terima kasih kepada 5 orang penulis, yang sudah berkenan menulis surat cinta untuk Presiden. Yakni Kakak-kakaku tercinta: Joni Lis Efendi, Hylla Shane Gerhana,  Okti Li,  Endang Ssn, Evi Andriani. Juga untuk Yoan Pendekar Kata, yang sudah berkenan akan menuliskan 9 pantun untukPresiden. Dari kalianlah aku banyak belajar menulis dan belajar kehidupan.

Salam,

Palu_Kantor Lurah_Kelurahan Writing Revolution (WR) Indonesia, 6 Desember 2011

Pelaksana Lomba

Erpin Leader

Catatan:

*Kepada semua nominator, harap mengirim kembali nama lengkap dan alamat email. Ke inbox fb Erpin Leader (bukan narasi panjang lagi, hehe), untuk pengiriman e_sertifikat dan keperluan selanjutnya jika Allah memberikan keajaiban dalam penerbitan buku ini. Amin.

*Untuk juara surat cinta, tolong kirim no hape dan no rekeningnya, ke ibox fb Erpin Leader.

*Pemenang puisi, harap kirim no hp dan alamat lengkapnya.

*Surat hanya 90 nominator yang EL ambil, karena 9 surat lainnya ditulis oleh penulis yang EL undang untuk berpartisipasi dalam buku ini. 5 naskah oleh penulis tamu, 4 naskah oleh EL sendiri: 99 Surat Cinta

*Puisi; 20 Puisi dari nominator + 2 Puisi oleh EL = 22 Puisi

*Pantun; 9 pantun dari Yoan Pendekar Kata + 2 Pantun dari EL = 11 Pantun

Intermezo: Perhatikan angka 99, 22 dan 11. Semua angka kembar! Dan ada makna filosofisnya bagi EL. ^_^ TETAP SEMANGKA!!

===================================================================================================

Comments

Post a Comment